Peran Komunikasi didalam suatu organisasi tentunya sangat penting. tapi sebelum membahas lebih lanjut mari kita ulas sedikit apa sih komunikasi dan organisasi itu?
Komunikasi adalah suatu proses dimana seseorang atau kelompok berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Umumnya komunikasi disampaikan melalui lisan atau verbal yang dapat dimengerti keduanya, namun apabila tidak bisa maka bisa menggunakan gerak gerik tubuh atau menunjukan suatu sikap tertentu seperti tersenyum, menggelengkan kepala, dsb. Cara seperti ini disebut komunikasi non verbal.
Sedangkan organisasi adalah sebuah wadah yang terdiri dari beberapa individu-individu yang mempunyai tujuan yang sama dan saling bekerja sama agar tujuan tersebut dapat terlaksana.
Lalu bagaimana peran komunikasi dalam suatu organisasi?
Berdasarkan penjelasan tersebut, tentunya kesuksesan suatu organisasi tidak lepas dari adanya komunikasi antara individu-individu tersebut sehingga semua yang dirancang pada awalnya dapat terlaksana dengan baik. Bayangkan bila tidak adanya komunikasi dalam suatu organisasi, pasti organisasi tersebut tidak akan berjalan lancar karena tidak adanya penyatuan ide atau gagasan dari individu-individu yang terlibat didalamnya.
Selain itu, kesuksesan suatu organisasi bisa dilihat pula dari pemimpinnya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dapat berkomunikasi dengan anggotanya. Karena pemimpin mempunyai kewajiban untuk mempersatukan semua pemikiran dari anggotanya dan mengkondisikannya agar tidak ada kesenjangan dari tiap-tiap anggotanya. Tidak hanya itu, seorang pemimpin juga mampu bertanggung jawab atas semua kegiatan dan dapat menginformasikannya dengan baik kepada atasannya
Maka dari itu, Komunikasi berperan penting dalam suatu organisasi baik individu dengan individu maupun Pemimpin dengan atasan dan anggotanya.
Lalu bagaimana agar Komunikasi dapat berjalan secara efektif?
Komunikasi dikatakan efektif apabila komunikator dapat menyampaikan apa yang dimaksudnya. Secara umum, komunikasi dinilai efektif apabila rangsangan yang disampaikan oleh narasumber dapat dipahami dan dimengerti oleh orang yang menerima rangsangan tersebut.
Jadi apabila sudah tidak terdapat kesalah pahaman antara komunikan dengan komunikatornya maka dapat dikatakan komunikasi tersebut berjalan secara efektif.
Lalu bagaimana proses terjadinya komunikasi yang efektif?
Ada beberapa tahapan yang harus dilalui, diantaranya:
1. Penginterpretasian
2. Penyandian
3. Pengiriman
4. Perjalanan
5. Penerimaan
6. Penyandian balik
7. Penginterpretasian
Referensi:
http://melvinhutomo.blogspot.co.id/2015/03/peran-komunikasi-dalam-organisasi.html
0 komentar:
Posting Komentar